Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta punya hadiah khusus bagi pelajar SMA/sederajat yang berhasil masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di seluruh Indonesia. Mereka akan mendapatkan Kartu Jakarta Pintar (KJP).
"Saat ini, kami sudah mulai melakukan sosialisasi mengenai kebijakan tersebut. Jadi, nantinya biaya kuliah akan dibayar sampai siswa-siswi itu lulus," kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Sopan Andrianto di Jakarta, Selasa (19/1/2016).
Menurut Andrianto, pendataan terhadap siswa-siswi SMA dan SMK pemegang KJP yang akan diteruskan hingga PTN rencananya dilakukan pada pertengahan tahun ini, yakni sekitar Juli. Dana KJP sendiri dianggarkan dari pos KJP yang telah dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2016 sebesar Rp2,6 triliun.
"Kami belum bisa menentukan besaran alokasi dana KJP bagi mahasiswa karena kami harus menghitung dulu jumlah siswa yang lolos ke PTN. Namun yang pasti, anggarannya sudah ada dari dana KJP tahun ini," tutur Sopan.
Untuk tahun ini, dia mengungkapkan pihaknya baru melakukan pendataan tahap pertama KJP. Dari dana Rp2,6 triliun, ditargetkan 611 ribu siswa tidak mampu akan mendapatkan KJP.
"Mereka akan dibiayai untuk pendidikan S-1 di universitas negeri mana pun selama masih tercatat sebagai warga DKI Jakarta," tandas Sopan.
Post a Comment