IPB Konsisten Dengan Kuota SNMPTN


Institut Pertanian Bogor (IPB) tidak akan mengurangi kuota penerimaan mahasiswa baru jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) pada tahun ini. Padahal, Panitia Pusat SNMPTN 2016 memangkas kuota jalur undangan tersebut menjadi hanya 40 persen.
"Tetapi kami akan tetap mengalokasikan kuota 60 persen penerimaan mahasiswa baru dari jalur SNMPTN," ujar Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan IPB, Yonny Koesmaryono.
Yonny menyebut, IPB masih memercayai sistem penerimaan mahasiswa baru dengan pertimbangan nilai rapor. Selain itu, IPB juga telah memiliki sistem peringkat riwayat akademis dengan sejumlah sekolah yang telah disusun sejak 30 tahun lalu.
"Semua riwayat akademik sekolah ada di situ, jadi kami bisa tahu mana sekolah yang memanipulasi nilai rapor siswanya dan mana yang tidak," kata Yonny.
Yonny menambahkan, IPB akan menerima 3.700 mahasiswa baru dari berbagai sekolah dengan presentase 60 persen dari jalur SNMPTN, sisanya melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) serta Ujian Mandiri (UM).
"Kuota penerimaan mahasiswa sama seperti tahun sebelumnya. Begitu juga kuota jalur SNMPTN tidak berubah antara 50-60 persen," tambahnya.
Nantinya, panitia SNMPTN akan menerapkan sistem pemeringkatan berdasarkan akreditasi sekolah. Sekolah dengan akreditasi A bisa mendaftarkan 75 persen siswa terbaiknnya, sekolah dengan akreditasi B sebanyak 50 persen siswa terbaik, sedangkan sekolah dengan akreditasi C hanya mendaftarkan sebanyak 20 persen siswa terbaiknya.
"Masing masing sekolah akan mengirimkan kuota siswa terbaiknya untuk SMPTN tergantung akreditasi sekolah tersebut," tutupnya.

Post a Comment

Previous Post Next Post